Inilah Cara Rahasia Mematikan Windows Defender dan Antivirus Terbaik Penggantinya!
Jangan lupa membaca artikel sebelumnya, mengenai >> Cara Mengejutkan Install Widget iOS 14 di Windows 10! Tidak Akan Pernah Anda Duga!
Tentu, kita tahu bahwa virus dapat menjadi masalah besar. Tiba-tiba, file hilang atau muncul pemberitahuan bahwa file rusak. Jika dokumen tersebut sangat penting, itu bisa menjadi masalah serius. Oleh karena itu, memberikan perlindungan terhadap data Anda adalah pilihan yang tak terbantahkan.
Namun, terkadang pengguna merasa terganggu dengan Windows Defender dan ingin menonaktifkannya. Jika Anda sedang mencari cara mematikan Windows Defender jika Anda merasa tidak membutuhkannya lagi, berikut adalah panduan langkah demi langkah yang dapat Anda ikuti. Ayo mulai!
Cara Mematikan Windows Defender, Dijamin 1001% work!
Windows Defender sebenarnya cukup handal dalam melawan serangan virus. Meskipun demikian, tidak ada yang sempurna, dan Windows Defender juga memiliki kekurangan. Jika Anda ingin mematikan antivirus ini, baca terlebih dahulu ulasan berikut!
Keunggulan Windows Defender
1. Perlindungan yang Komprehensif dan Efektif
Windows Defender diakui memiliki kemampuan untuk melawan virus, termasuk yang tergolong berbahaya. Jika virus berbahaya terdeteksi, Windows Defender akan secara otomatis memulai ulang komputer dan memberi tahu Anda saat virus tersebut telah dihilangkan.
2. Aktif dan Memberikan Peringatan
Aplikasi ini juga aktif dalam memberikan peringatan. Windows Defender secara otomatis memeriksa flashdisk, kartu SD, dan hard disk eksternal saat Anda menghubungkannya ke komputer Anda. Kelebihan lainnya adalah bahwa Windows Defender akan memblokir akses dari perangkat eksternal jika ada virus yang terdeteksi.
3. Pembersihan Virus
Sebelum Anda mempertimbangkan untuk mematikan Windows Defender, penting untuk mengetahui bahwa antivirus ini dapat membersihkan dan menghapus virus dengan efektif. Banyak orang menyukai aplikasi ini karena kemampuannya untuk mengkarantina file yang terinfeksi virus, sehingga data tetap dapat digunakan seperti biasa. Ini berbeda dengan antivirus lain yang cenderung menghapus semua data saat terkena virus.
Kekurangan si Windows Defender
Meskipun memiliki kelebihan-kelebihan tersebut, Windows Defender juga memiliki kekurangan. Salah satunya adalah kurangnya pemeriksaan yang menyeluruh terhadap seluruh bagian hard disk. Meskipun memiliki pilihan pemeriksaan lengkap dan cepat, hasilnya masih belum optimal. Itulah mengapa beberapa virus dapat tetap terlewatkan, meskipun dalam jumlah kecil. Jika kinerja komputer semakin berat, disarankan untuk menginstal antivirus tambahan untuk melindungi data Anda dengan lebih baik. Namun, jika penggunaan komputer Anda tidak terlalu intensif, Windows Defender mungkin sudah cukup sebagai perlindungan yang memadai.
Dua Metode yang Tepat untuk Menonaktifkan Windows Defender
Anda dapat mematikan Windows Defender dengan mengubah pengaturan aplikasi. Salah satu cara adalah dengan menonaktifkan Proteksi Real-time dari pengaturan. Perlu diingat bahwa Windows Defender mungkin akan aktif kembali setelah Anda melakukan restart. Namun, jika Anda ingin mematikannya secara permanen, Anda juga dapat melakukannya. Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Menggunakan Registry Editor.
Metode pertama untuk mematikan Windows Defender adalah melalui Editor Registri. Berikut adalah langkah-langkahnya:
a. Kombinasikan tombol Windows + R pada keyboard Anda untuk membuka dialog Run.
b. Ketik "regedit" (tanpa tanda kutip) dan tekan Enter untuk membuka Editor Registri.
c. Navigasikan ke HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Policies\Microsoft\Windows Defender menggunakan panel navigasi di sebelah kiri jendela Editor Registri.
d. Jika Anda tidak melihat DWORD bernama "DisableAntiSpyware", klik kanan pada area kosong di sebelah kanan jendela untuk menampilkan menu konteks.
e. Pilih "New" dan pilih "DWORD (32-bit) Value" dari menu yang muncul.
f. Beri nama DWORD baru tersebut dan ubah nilai "Value" menjadi 1.
g. Klik OK untuk menyelesaikan, dan tutup Editor Registri.
2. Menggunakan Editor Kebijakan Grup
Metode kedua ini juga cukup mudah dan tidak memerlukan pengetahuan teknis yang mendalam. Berikut adalah langkah-langkahnya:
a. Kombinasikan tombol Windows + R pada keyboard Anda untuk membuka dialog Run.
b. Ketik "gpedit.msc" (tanpa tanda kutip) dan tekan Enter untuk membuka Editor Kebijakan Grup Lokal.
c. Di jendela Editor Kebijakan Grup Lokal, navigasikan ke "Computer Configuration" > "Administrative Templates" > "Windows Components" > "Windows Defender".
d. Klik dua kali pada "Turn off Windows Defender" di panel sebelah kanan untuk membuka dialog pengaturan "Turn off Windows Defender".
e. Pilih opsi "Enabled", kemudian klik OK setelah selesai.
Anda bisa saja memakai cara mematikan windows defender ini jika memang tak begitu dibutuhkan. Apalagi jika kinerja komputer masih sebatas ringan-ringan saja. Pasalnya, aplikasi antivirus seringkali memberatkan RAM yang ada pada komputer Anda, dan pertimbangkan Antivirus Gratis Lainnya
Jika Anda memutuskan untuk mematikan Windows Defender, ada beberapa antivirus gratis lain yang dapat Anda pertimbangkan. Berikut adalah beberapa rekomendasi antivirus gratis yang terkenal:
Avast Free Antivirus telah terbukti ampuh melindungi komputer dari serangan virus sejak tahun 1988. Selain itu, antivirus ini memiliki kemampuan pemindaian yang cepat dan efisien.
2. Bitdefender Antivirus Free Edition
3. Kaspersky Free Antivirus
Kaspersky Free Antivirus: Kaspersky Free Antivirus terkenal dengan perlindungan email dan web yang handal. Antivirus ini juga sering disarankan karena kemampuannya dalam mendeteksi dan menghapus ancaman malware dengan baik.
4. Avira Free Security Suite
Avira Free Security Suite menyediakan perlindungan komprehensif dengan antivirus yang kuat, firewall, VPN, dan alat-alat keamanan lainnya. Ini adalah solusi yang solid untuk melindungi komputer Anda secara menyeluruh.
5. AVG AntiVirus Free
AVG AntiVirus Free adalah antivirus populer yang menawarkan perlindungan terhadap virus, spyware, dan ransomware. Ini juga memiliki fitur pemindai yang cepat dan ringan.
6. Malwarebytes
Meskipun bukan antivirus tradisional, Malwarebytes adalah alat yang sangat efektif dalam menghapus dan melawan malware. Anda dapat menggunakannya bersama dengan antivirus utama Anda untuk perlindungan tambahan.
Penting untuk diingat bahwa antivirus gratis mungkin memiliki fitur dan kemampuan terbatas dibandingkan dengan versi berbayar. Jika Anda membutuhkan perlindungan yang lebih kuat dan fitur tambahan, pertimbangkan untuk mengupgrade ke versi berbayar antivirus yang dipilih.
Meskipun Windows Defender merupakan antivirus bawaan yang andal untuk melindungi sistem operasi Windows, ada situasi di mana Anda mungkin ingin mematikannya. Dalam artikel ini, kami telah menjelaskan cara mematikan Windows Defender baik secara sementara maupun permanen melalui pengaturan dan editor registri. Namun, perlu diingat bahwa mematikan antivirus dapat meningkatkan risiko keamanan komputer Anda.
Jika Anda memutuskan untuk mematikan Windows Defender, penting untuk mempertimbangkan penggunaan antivirus alternatif yang dapat memberikan perlindungan yang setara atau lebih baik. Beberapa antivirus gratis yang populer termasuk Avast Free Antivirus, Bitdefender Antivirus Free Edition, dan Kaspersky Free Antivirus. Pilihlah antivirus yang sesuai dengan kebutuhan Anda dan pastikan untuk selalu memperbarui definisi virus dan menjalankan pemindaian rutin untuk menjaga keamanan komputer Anda.
Artikel Teknologi Kekinian
Posting Komentar untuk "Inilah Cara Rahasia Mematikan Windows Defender dan Antivirus Terbaik Penggantinya!"